Bukit ini berada sekitar 66 km dari kota Medan, terletak di 1.575 meter dari permukaan laut, untuk mengunjungi lokasi ini bisa menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum.
Tempat ini menjadi tujuan bagi wisatawan yang ingin rekreasi keluarga ke Berastagi.
Berjalan menyusuri puncak bukit akan memberi sensasi tersendiri, menikmati hembusan angin pegunungan walau terkadang angin terasa agak kencang, melihat perkebuanan penduduk yang menghijau.
Dan Anda dapat melihat kota Berastagi dari ketinggian dan dari bukit ini Anda bisa melihat dua gunung berapi yang masih aktif sekaligus, yaitu gunung Sibayak dan Sinabung.
Untuk mengelilingi bukit Gundaling, Anda bisa berjalan kaki atau naik kuda jika seorang diri (dengan Pawang Kuda) dan naik Sado, sebuah kereta yang ditarik oleh Kuda.
Sado memiliki empat tempat duduk, dua tempat duduk menghadap kedepan dan dua tempat duduk lagi menghadap ke belakang.
Di puncak bukit yang banyak ditumbuhi pohon pinus terdapat sebuah taman dan tempat duduk untuk Anda bersantai menikmati pemandangan sambil menikmati udara sejuk Berastagi yang menyegarkan.
Selain kerindangan pohon pinus, ada juga bunga-bunga di tepi bukit, miniatur rumah batak, dan patung-patung yang mengenakan pakaian adat Karo.
Dari bukit ini Anda dapat menyaksikan matahari terbit dan terbenam dari atas bukit Gundaling.
Diseputar bukit Gundaling banyak penjual souvenir sekedar oleh-oleh untuk dibawa pulang dengan harga terjangkau, tetapi jika Anda menyusuri bukit berjalan kaki membawa anak-anak agar berhati-hati karena tempat dataran tinggi dan ada jurang-jurang tanpa pembatas.
Ada banyak tempat pilihan berlibur menyenangkan untuk keluarga di Berastagi. Keindahan panorama Berastagi dari Gundaling ini pasti akan membuat Anda takjub. (E1)
Sumber: semedan
Tidak ada komentar: